Senin, 02 September 2013

Suara Hati

Kudengar Simphoni yang indah,
Mengalunkan nada syahdu
menyuarakan kata hati
Gelisah yang hampir membunuhku.

Disini, didalam penantianku
didalam kerinduan yang mencekam,
Memilukan hati,
menggetarkan Jiwa.

Angin telah membawamu terbang,
Jauh Pergi dengan Hati Pasti,
Kau hempaskan sejuta rindu,
berhamburan ditepi Pantai Cinta.

Dengan hati berbalut sayang,
kurangkai jalan cinta Kita,
Kukumpulkan hempasan rindu,
yang jejaknya hampir hilang diterpa ombak dan gelombang.

Kuterus berjalan menyisir pantai,
hingga kuterhenti di Muara Cinta,
tempat dimana, Air tak Lagi asin,
ombak tak Lagi menerpa.

Kududuk termenung ditepian Muara itu,
kuamati senja yang semakin menjauhiku,
yang tampak kelelahan bersinar seharian,
meleburkan hati yang telah membeku.

Dan Bayangmu datang, memberiku arti hidup.
Tatapanmu, nafas jiwaku.
Senyumanmu, damai hidupku.
Kau, cintaku
Berpadu rindu dan kasih

cinta datang meraih hati
kini Hampa Tak Lagi menyiksaku.
Hati kecilku berbisik,dan Berdo'a,
Semoga ini kan Abadi.

Minggu, 12 Mei 2013

Malaikatku

Dalam kesenyapan malam,
kuterhempas seorang diri,
sendiri, tak ada seorangpun disana.
Kesunyian yang mencekam,
dan kegelapan yang menakutkan,
kucoba kuatkan diri,
berdiri tanpa penopang.

Tampak dari Kejauhan,
seberkas sinar Indah,
jiwaku terasa hangat,
kumerasa ada pengharapan
Langkahnya perlahan,
semakin mendekatiku,
aku terkejut, terhentak sejenak dalam keheningan.

Sinar itu seorang malaikat, malaikat cantik,
wajahnya indah, bak mawar mekar,
senyumnya tulus, setulus merpati.
Malaikat itu mengulurkan tangannya,
dan aku menggapainya, tangan yang begitu lembut,
selembut sutra Surga.

Dia membelaiku dengan lembut,
belaiannya terasa tak asing bagiku,
dia mengecup keningku, Akupun tersadar.
 oh, Sinar itu! Sinar yang ternyata seorang malaikat,
 malaikat yang sangat elok parasnya, dialah Ibuku.

Kupeluk tubuhnya, dan kurasakan getaran Hebat,
Getaran seorang pahlawan, pahlawan kehidupanku.
Tak terbalas kasihmu Ibu, yang mengatarku kedunia,
dengan penuh pengorbanan, kau pertaruhkan Nyawamu.
Tak terbalas cintamu Ibu yang merawatku hingga ku dapat berdiri tegar,
terimakasih Ibu

Sabtu, 16 Maret 2013

Kata-kata Cinta

Kata-kata Cinta tulus dari hati 

 #Seburuk apapun dirimu dimata orang, 
kamu ttp yg terindah dimataku 
ketidaksengajaan saat pertama kali mengenalmu 
adalah sesuatu yang istimewa bagiku, 
Rasaku Untukmu Hanya diriku dan Tuhan yg tau..:) 

 #Saat aku melihatmu, 
aku takut mengenalmu. 
Saat aku mengenalmu, 
aku takut menyukaimu. 
Saat aku menyukaimu, 
aku takut tak dapat memilikimu. 
Saat aku memilikimu, 
aku takut kehilanganmu. 

#Aku mengenalmu lewat jiwa, bukan lewat mata.. 
Aku menjadikanmu kekasih lewat hati. 
 Ku tak tahu.. 
Seperti apa aku dalam pandanganmu.. 
Selayak apa aku dalam kehidupanmu.. 
Tapi yang aku tahuu.. 
Meski dengan keterbatasanku.. 
Berbaluut kekuranganku. 
Aku menulis namamu dihatiku, 
Sejak awal kita bertemu,, 
dan takkan pernah terganti Apalagi terhapus.. :) 
lala sakey